Terapi Empati Sebagai Upaya Menurunkan Tindakan Bullying Pada Anak Usia Sekolah di SD N Karanggayam

Isi Artikel Utama

rahmahwidyaningrum

Abstrak

Pendahuluan: Pada era sekarang sekolah memiliki fungsi sebagai institusi formal yang mentransfer pengetahuan dan sebagai rumah kedua dalam menciptakan ekosistem baru untuk penumbuhan karakter dan kompetensi siswa. Lingkungan sosial yang baik menjadi penentu psikologis siswa yang mempengaruhi hasil belajar. Kasus bullying dari tahun ke tahun semakin meningkat dimana mencakup: ejekan, cemoohan, pengucilan, pemukulan, tendangan dan dorongan. Dampak bullying yang paling berat adalah dpresi hingga upaya bunuh diri. Lingkungan sekolah, keluarga dan teman sebaya merupakan faktor yang dapat mempengaruhi munculnya tindakan bullying di sekolah. Beberapa jenis program telah ditawarkan untuk menurunkan tindakan bullying. Tujuan:  Meningkatkan pengetahuan siswa tentang tindakan bullying serta menanamkan nilai-nilai islam, sehingga siswa mampu berperilaku sesuai akhlaqul karimah. Metode: Pengabdian masyarakat dilaksanakan melalui pendekatan metode ceramah klasikal selama 45 menit dilanjutkan sesi diskusi. Pelaksanaan dilakukan pada tanggal 31 Mei 2022. Sasaran yang hadir sejumlah 39 siswa dan 2 guru kelas pendamping. Tindak lanjut berupa booklet dengan tema “Yuk Jauhi Bullying dan Sayangi Teman-mu” yang diserahkan ke perwakilan siswa dan pihak sekolah. Hasil: Data karakteristik sasaran menunjukkan mayoritas sasaran menduduki kelas 4 SD sejumlah 20 orang (51,28%) dengan prosentase siswa laki-laki lebih banyak berjumlah 22 siswa (56,41%). Karakteristik tindakan bullying yang pernah dilakukan siswa SD N Karanggayam berupa: bullying fisik tertinggi berupa memukul sebanyak 7 siswa (17,94%), bullying verbal terbanyak berupa menertawakan sebanyak 23 siswa (58,97%) dan bullying sosial berupa mengucilkan (tidak mengajak bermain) sebanyak 1 siswa (2,56%). Simpulan: Setelah dilaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat siswa meningkat pemahamannya terkait tindakan bullying.

Rincian Artikel

Bagian
Articles

Referensi

Auli, R., 2016. Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Perilaku Bullying 9.
Fatimatuzzahro, A., Nimah Suseno, M., Irwanto, B., 2018. Efektivitas Terapi Empati untuk Menurunkan Perilaku Bullying pada Anak Usia Sekolah Dasar. JPETIK 3, 1. https://doi.org/10.31980/jpetik.v3i2.145
Kurnia, D., Aeni, A.N., 2018. Indikasi Bullying Fisik pada Siswa SD dan Implikasinya Terhadap Pendidikan Akhlak Menurut Tuntunan Agama. msd 5, 97. https://doi.org/10.17509/mimbar-sd.v5i2.11641
Samsudi, M.A., Muhid, A., 2020. EFEK BULLYING TERHADAP PROSES BELAJAR SISWA. Scaffolding 2, 122–133. https://doi.org/10.37680/scaffolding.v2i02.466
Sari, E.P., 2017. Faktor yang Mempengaruhi Bullying pada Anak Usia Sekolah di Sekolah Dasar Kecamatan Syiah Kuala Banda Aceh 10.
Setyowati, W.E., 2019. POLA ASUH ORANG TUA DAN PERILAKU BULLYING PADA SISWA SEKOLAH DASAR DI KOTA SEMARANG 5, 5.
Wakhid, A., Andriani, N.S., Saparwati, M., 2019. PERILAKU BULLYING SISWA USIA 10-12 TAHUN. JKJ 5, 25. https://doi.org/10.26714/jkj.5.1.2017.25-28
Yanti, I., 2022. Pengaruh Tadarus terhadap Sikap Menghargai Sesama Manusia: Penelitian Eksperimen pada Kasus Bullying Siswa SD kelas 2 SDIT Bhakti Pertiwi Baleendah Bandung 2, 23.