Gerakan Masyarakat Cerdas Menggunakan Obat Dengan Edukasi “Tanya Lima O”

Abstrak

Seiring dengan tersedianya beberapa apotek di wilayah Desa Sendangsari, Pajangan, Bantul turut berpengaruh terhadap peningkatan perilaku swamedikasi masyarakat. Berdasarkan Standar Pelayanan Kefarmasian Apotek, Apoteker berkewajiban memberikan pelayanan informasi obat kepada pasien. GeMa Cermat “Tanya Lima O” merupakan program Kementerian Kesehatan sebagai upaya untuk meningkatkan kesadaran dan perubahan perilaku masyarakat menuju penggunaan obat yang benar. Kegiatan pengabdian GeMa CerMat dengan edukasi “Tanya Lima O” kepada masyarakat Desa Sendangsari, Pajangan, Bantul dilaksanakan dengan tujuan untuk memberikan pengetahuan tentang lima komponen penting obat menuju penggunaan obat yang benar. Pemberdayaan masyarakat perlu dilakukan agar masyarakat mampu menyaring informasi yang benar. Teknis pelaksanaan dilakukan dalam satu waktu yaitu pada tanggal 15 Oktober 2022. Evaluasi efektifitas kegiatan dilakukan dengan pemberian kuesioner pretest dan posttest.  Diperoleh perbedaan yang signifikan antara pengetahuan peserta sebelum dan sesudah pemberian materi Lima O yang ditunjukan dengan nilai signifikasi 0,000. Hasil dari kegiatan menunjukkan bahwa sebagian peserta kegiatan pengabdian masyarakat didominasi oleh peserta perempuan (56%). Mayoritas peserta memiliki rentang usia dewasa yakni 13-25 tahun (36 %). Sementara itu, tingkat pendidikan SMU (68 %) dan jenis pekerjaan swasta (46%) juga menjadi sebagian besar karakteristik peserta kegiatan. Kesimpulan hasil kegiatan yakni sebagian besar peserta kegiatan belum sepenuhnya memahami tentang komponen Lima O yang wajib ditanyakan pada saat menerima obat dari apoteker. Selain itu peserta kegiatan sangat terbantu dengan pemberian edukasi “Tanya Lima O” untuk meningkatkan pengetahuan dan kesadaran pentingnya Lima O menuju penggunaan obat yang benar.